Soko Berita

Pacu Kewirausahaan Pekerja Migran, Bank Mandiri dan KJRI Penang Gelar Program Mandiri Sahabatku

Menumbuhkan kesadaranan terkait pengelolaan keuangan bagi pekerja migran Indonesia sangat penting untuk bekal masa depan mereka setelah kembali ke Indonesia.

By Rosmery C Sihombing  | Sokoguru.Id
05 Mei 2025

Bank Mandiri, melalui Mandiri International Remittance (MIR), bersinergi dengan KJRI Penang menggelar program Mandiri Sahabatku. (Dok. Bank Mandiri)

SOKOGURU, JAKARTA- Menumbuhkan kesadaran pengelolaan keuangan dan motivasi berwirausaha bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) demi bekal masa depan mereka sangatlah penting.

Dengan memberdayakan PMI secara berkelanjutan akan membuka jalan menuju kemandirian ekonomi, terutama setelah mereka kembali ke tanah air.

Hal itu disampaikan Presiden Direktur Mandiri International Remittance Fitri Wahyu Adihartati, dalam keterangan tertulis seperti dikutip Kementerian BUMN, Minggu, 4 Mei 2025.

Baca juga: Bank Mandiri Telah Salurkan KUR Rp12,8 Triliun ke 110.807 Debitur di Indonesia, untuk Pengembangan UMKM

Pernyataan Wahyu tersebut terkait barus dilaksanakannya pelatihan bagi PMI di Penang, Malaysia lewat program Mandiri Sahabatku, Sabtu, 26 April lalu.

“Program itu bukan sekadar pelatihan, tapi bentuk nyata sinergi untuk memberdayakan PMI secara berkelanjutan dan membuka jalan menuju kemandirian ekonomi,” ujarnya.

Program Mandiri Sahabatku itu pun diapresiasi oleh Konsul Jenderal RI Penang, Wanton Saragih. Menurutnya, pihak KJRI Penang   berkomitmen untuk terus berkolaborasi.

Baca juga: Penyaluran Kredit Bank Mandiri ke UMKM Serta Perempuan di Pedesaan Meningkat Selama 2024

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi komunitas PMI. Kami berharap program seperti ini bisa terus berlanjut agar para PMI memiliki masa depan finansial yang lebih baik,” paparnya.

Sebagai bagian dari inisiatif Environmental, Social, and Governance (ESG) dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), lanjut Fitri, Mandiri Sahabatku telah menjangkau lebih dari 20.000 PMI di berbagai negara sejak pertama kali diluncurkan pada 2011.

Ke-20.000 PMI tersebut berasal dari negara seperti Hong Kong, Arab Saudi, UEA, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.

Baca juga: Perempuan Hebat Pekerja Migran Indonesia Penting Pahami Literasi Keuangan

Dalam kesempatan tersebut, Bank Mandiri juga memperkenalkan aplikasi Livin’ by Mandiri yang kini dapat digunakan oleh PMI di Penang dengan SIM lokal.

Aplikasi itu memungkinkan pembukaan rekening dalam waktu lima menit, serta kemudahan transaksi dan fitur investasi.

Menurut Fitri, respons dari para PMI sangat positif, banyak yang langsung membuka rekening dan berencana menjadikannya sarana menabung.

Melalui program seperti itu, ujarnya,, Bank Mandiri terus menunjukkan komitmen dalam membangun masa depan PMI yang lebih cerah dan mandiri, sekaligus berkontribusi terhadap penguatan ekonomi nasional secara berkelanjutan. (SG-1)